STAIN PAREPARE. STAIN Parepare menggelar rapat kerja di Kota kendari Sulawesi Tenggara selama 4 hari, di mulai tanggal 16 s/d 19 Februari 2017. acara ini berlangsung di Hotel dblizt Jalan Ir.H. Alala No.77 By Pass Kendari yang dibuka langsung oleh ketua STAIN Parepare Dr.Ahmad Sultra Rustan, M.Si, Kamis 16 Februari 2017.
Ketua Panitia, Dr.H. Sudirman, L, M.H dalam laporannya mengatakan bahwa Peserta yang hadir mengikuti rapat kerja tahun 2017 ini terdiri dari para wakil Ketua, ketua Jurusan, Sekretaris Jurusan, para Ketua Prodi, Kepala Pusat, Kepala Unit, Perencana dan utusan lembaga Kemahasiswaan dalam lingkup STAIN Parepare yang keseluruhan berjumlah 51 orang ditambah dengan panitia 5 orang.
"Rapat kerja tahun ini panitia sengaja memilih lokasi kota Kendari karena di Kota ini untuk membuktikan keseriusan kita bersama untuk menghasilkan program kerja yang berkualitas sebagaimana tercantum dalam tema raker yaitu program yang berbasis peningkatan kinerja, realistis, dan terukur dalam memajukan STAIN Parepare yang saat ini sedang bertransformasi menuju IAIN".ungkap Sudirman,L.
Hal senada disampaikan oleh Ketua STAIN Parepare, Dr. Ahmad Sultra Rustan, M.Si dalam sambutannya mengatakan bahwa rapat kerja yang kita lakukan pada hari ini adalah mutlak dilakukan oleh setiap lembaga dalam rangka untuk merumuskan program kegiatan yang akan dilakukan pada tahun 2018 nanti.
"Memilih Kota Kendari sebagai tempat raker karena sengaja ingin mengunjungi wilayah-wilayah yang ada IAIN-nya, kalau tahun 2016 lalu kita melaksanakan raker di kota Palopo karena Palopo pada saat itu baru saja beralih status dari STAIN ke IAIN, maka itu pula kita lakukan tahun ini dikota Kendari yang juga telah berubah dari STAIN ke IAIN beberapa tahun lalu, ini tentunya sebuah spirit bagi STAIN Parepare agar segera juga menyusul beralih status dari STAIN ke IAIN. Kemudian rapat kerja malam ini harus kita tempatkan pada posisi yang istimewa karena siapa tau tahun 2017 ini kita akan berubah menjadi IAIN, sehingga tahun 2018 kita akan jalankan program kerja dengan status ini". harap Ahmad Sultra Rustan yang di amini oleh para peserta raker.
Rektor IAIN Kendari, Dr. H. Nur Alim, M.Pd Juga hadir dalam acara tersebut sekaligus sebagai narasumber menyampaikan gagasan dan kebijakan-kebijakannya dalam bidang akademik sehingga berhasil mengantar STAIN Kendari menjadi IAIN Kendari.
Acara ini di akhiri dengan penyerahan cendramata dari Ketua STAIN Parepare kepada Rektor IAIN Kendari.
Ketua Panitia, Dr.H. Sudirman, L, M.H dalam laporannya mengatakan bahwa Peserta yang hadir mengikuti rapat kerja tahun 2017 ini terdiri dari para wakil Ketua, ketua Jurusan, Sekretaris Jurusan, para Ketua Prodi, Kepala Pusat, Kepala Unit, Perencana dan utusan lembaga Kemahasiswaan dalam lingkup STAIN Parepare yang keseluruhan berjumlah 51 orang ditambah dengan panitia 5 orang.
"Rapat kerja tahun ini panitia sengaja memilih lokasi kota Kendari karena di Kota ini untuk membuktikan keseriusan kita bersama untuk menghasilkan program kerja yang berkualitas sebagaimana tercantum dalam tema raker yaitu program yang berbasis peningkatan kinerja, realistis, dan terukur dalam memajukan STAIN Parepare yang saat ini sedang bertransformasi menuju IAIN".ungkap Sudirman,L.
Hal senada disampaikan oleh Ketua STAIN Parepare, Dr. Ahmad Sultra Rustan, M.Si dalam sambutannya mengatakan bahwa rapat kerja yang kita lakukan pada hari ini adalah mutlak dilakukan oleh setiap lembaga dalam rangka untuk merumuskan program kegiatan yang akan dilakukan pada tahun 2018 nanti.
"Memilih Kota Kendari sebagai tempat raker karena sengaja ingin mengunjungi wilayah-wilayah yang ada IAIN-nya, kalau tahun 2016 lalu kita melaksanakan raker di kota Palopo karena Palopo pada saat itu baru saja beralih status dari STAIN ke IAIN, maka itu pula kita lakukan tahun ini dikota Kendari yang juga telah berubah dari STAIN ke IAIN beberapa tahun lalu, ini tentunya sebuah spirit bagi STAIN Parepare agar segera juga menyusul beralih status dari STAIN ke IAIN. Kemudian rapat kerja malam ini harus kita tempatkan pada posisi yang istimewa karena siapa tau tahun 2017 ini kita akan berubah menjadi IAIN, sehingga tahun 2018 kita akan jalankan program kerja dengan status ini". harap Ahmad Sultra Rustan yang di amini oleh para peserta raker.
Rektor IAIN Kendari, Dr. H. Nur Alim, M.Pd Juga hadir dalam acara tersebut sekaligus sebagai narasumber menyampaikan gagasan dan kebijakan-kebijakannya dalam bidang akademik sehingga berhasil mengantar STAIN Kendari menjadi IAIN Kendari.
Acara ini di akhiri dengan penyerahan cendramata dari Ketua STAIN Parepare kepada Rektor IAIN Kendari.
Komentar
Posting Komentar